nusakini.com - Jakarta - Deviden sebesar Rp.2,2 triliun bakal dibagikan PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) bakal dibagikan kepada para pemegang saham. Hal ini telah disepakati dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) yang berlangsung di Grand Hyatt Hotel, Jakarta, Jumat (8/4/2016).

Berdasarkan laporan keuangan yang disepakati dalam RUPS hari ini, sepanjang 2015 emiten pelat merah berkode saham PGAS ini membukukan laba bersih US$ 401,19 juta atau sekitar Rp 5,53 triliun (rata-rata kurs di 2015 Rp 13.795). Dengan kata lain besaran dividen yang dibagikan setara dengan 40% dari laba bersih. 

"Totalnya Rp 2,2 triliun mekanisme pembayaran dan besaran dividen per lembar saham akan disampaikan secara resmi setelah ada perhitungan lebih lanjut," ujar Direktur PGN M Wahid Sutop usai RUPS di Hotel Grand Hyatt, Jakarta, Jumat (8/4/2016). 

Kinerja PGN tetap baik di tengah harga minyak dunia mengalami penurunan signifikan serta nilai tukar rupiah yang berfluktuasi. Sepanjang 2015, PGN dapat membukukan pendapatan bersih sebesar US$ 3,07 miliar, dengan laba operasi sebesar US$ 565,49 juta, serta EBITDA sebesar US$ 941,08 juta. 

Selama periode Januari-Desember 2015, PGN menyalurkan gas bumi sebesar 1.591 juta kaki kubik per hari (MMSCFD), yang terdiri dari volume gas distribusi sebesar 802 MMSCFD, dan volume transmisi sebesar 789 MMSCFD. (mk)